Contoh bahasa pemrograman yang sering dijumpai adalah Java, Visual Basic, C++, C, Cobol, PHP, .Net, dan masih banyak lagi
Secara umum bahasa pemrograman dibagi menjadi 4, yaitu:
- Object Oriented Language (Visual dBase, Visual FoxPro, Delphi, Visual C).
- High Level Language (seperti Pascal dan Basic).
- Middle Level Language (seperti bahasa C).
- Low Level Language (seperti bahasa Assembly).
Tingkatan bahasa pemrograman:
- Bahasa Pemrograman Tingkat Tinggi, Merupakan bahasa tingkat tinggi yang mempunyai ciri-ciri mudah dimengerti karena kedekatannya terhadap bahasa sehari – hari. Sebuah pernyataan program diterjemahkan kepada sebuah atau beberapa mesin dengan menggunakan compiler. Sebagai contoh adalah BASIC, C, C++, COBOL, FORTRAN, ada, Pascal, Java , .NET
- Bahasa Pemrograman Tingkat Menengah, Disebut tingkat menengah karena bisa masuk ke dalam bahasa tingkat tinggi maupun rendah. Contohnya bahasa C.
- Bahasa Pemrograman Tingkat Rendah, Bahasa tingkat rendah merupakan bahasa pemrograman yang berorientasi pada mesin. Disebut tingkat rendah karena bahasa ini lebih dekat ke bahasa mesin daripada bahasa manusia. Yang tergolong dalam bahasa tingkat rendah adalah bahasa assembly. Kelemahan bahasa tingkat rendah antara lain : a. Sulit dipelajari karena programmer harus mengetahui seluk beluk perangkat keras yang digunakan. b. Bahasa assembly untuk satu jenis mikroprosesor satu dengan yang lain sangat jauh berbeda karena belum ada standardisasi. Contoh : bahasa assembly untuk mikroprosesor Intel 8088
Tolong tinggalkan komentar sebagai tanda terimakasih dari anda. Dan jangan lupa gunakan kata-kata yang sopan.
0 komentar:
Post a Comment